Riri Satria
KATEGORI
  • Dokumen
  • Terkini
  • Teknologi & Transformasi Digital
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Sastra (Puisi dan Esai)
  • Apa Kata Media?
  • Apa Kata Sahabat?
  • KISAH DI BALIK BUKU “LOGIN HARAMAIN”: CATATAN IBADAH, CATATAN HIKMAH, CATATAN DIRI

    24 Dec 2025 | Dilihat: 21 kali

    Buku Login Haramain lahir bukan dari rencana besar, bukan pula dari niat awal untuk “menulis buku”. Ia lahir dari perjalanan paling sunyi sekaligus paling ramai dalam hidup saya yaitu perjalanan ibadah haji pada tahun 2025 beberapa bulan yang lalu. Sebuah perjalanan yang tujuan utamanya tentu saja adalah memenuhi panggilan Allah SWT, namun di sepanjang jalan itu, tanpa saya sadari, saya juga sedang menempuh perjalanan batin yang meminta untuk dicatat, direnungkan, dan disyukuri.

    Perjalanan haji bagi saya dimulai jauh sebelum kaki menjejak tanah Haramain. Ia dimulai dari persiapan di Indonesia, mengurus administrasi, menata fisik, menenangkan pikiran, dan yang paling berat adalah meluruskan niat. Dari sana, perjalanan membawa saya ke Madinah, lalu ke Mekkah, Al Aziziyah, Arafah, Mina, Jeddah, hingga akhirnya kembali ke tanah air. Setiap tempat bukan sekadar titik geografis, melainkan ruang perjumpaan antara tubuh yang lelah dan jiwa yang terus diajak berdialog.

    Tujuan saya satu yaitu beribadah. Namun dalam setiap malam yang pelan-pelan meredup, sebelum mata terpejam oleh lelah, saya selalu menyempatkan diri menulis. Itu juga kalau tidak terlalu letih. Menulis menjadi cara saya menutup hari. Kadang hanya beberapa baris, kadang satu halaman penuh. Bentuknya beragam, bisa puisi pendek, esai reflektif, atau sekadar catatan ringan tentang apa yang saya lihat, saya rasakan, dan saya renungkan hari itu.

    Ada kalanya tulisan itu lahir di sela menunggu waktu Subuh, ketika Masjid Nabawi atau Masjidil Haram masih diselimuti cahaya lampu dan doa-doa lirih. Ada saat lain ketika saya menulis sambil menyeruput kopi di kafe kecil di Madinah atau Mekkah, membiarkan aroma kopi bercampur dengan rasa syukur yang sulit dijelaskan.

    Bahkan di Mina, saat menunggu Subuh dengan tubuh yang sudah sangat lelah, saya tetap membuka catatan dan menuliskan sesuatu, apa pun yang tersisa dari hari itu.

    Menulis di tengah ibadah haji bagi saya bukanlah gangguan, melainkan bagian dari ibadah itu sendiri. Ia menjadi cara untuk menangkap hikmah-hikmah kecil yang sering kali mudah terlewat, tentang kesabaran, tentang keikhlasan, tentang rasa kecil di hadapan jutaan manusia yang bergerak menuju satu titik yang sama. Menulis membuat saya lebih sadar, lebih hadir, dan lebih jujur pada diri sendiri.

    Secara berkala, tulisan-tulisan itu saya kirimkan kepada Sofyan RH Zaid di Indonesia. Ia membaca, menyunting, dan menata catatan-catatan yang awalnya berserakan itu dengan kesabaran seorang editor sekaligus sahabat. Dari proses itulah perlahan, kumpulan tulisan ini menemukan bentuknya hingga akhirnya lahir sebagai sebuah buku berjudul "Login Haramain". Judul ini dipilih atas usul Sofyan.

    Buku ini bukan panduan manasik, bukan pula catatan heroik perjalanan spiritual. Ia hanyalah kumpulan hikmah dan refleksi seorang peziarah yang sedang belajar memahami dirinya sendiri di hadapan Tuhan. Puisi, esai, dan catatan ringan di dalamnya adalah jejak-jejak kecil dari perjalanan besar bernama ibadah haji.

    Ketika akhirnya saya kembali ke tanah air, Login Haramain menjadi oleh-oleh yang paling ingin saya bagikan. Bukan oleh-oleh berupa benda, melainkan oleh-oleh berupa cerita, renungan, dan rasa. Sebuah upaya sederhana untuk berbagi pengalaman batin, agar para sahabat yang membacanya, baik sudah berhaji maupun yang sedang menunggu giliran, atau bahkan belum pernah terlintas, setidaknya dapat ikut merasakan secuil getar perjalanan suci itu.

    Terima kasih untuk semua sahabat yang sudah memberikan apresiasi untuk buku kecil ini. Semoga bermanfaat.

    About Author

    Riri Satria lahir di Padang, Sumatera Barat 14 Mei 1970, aktif bergiat di dunia kesusastraan Indonesia, pendiri serta Ketua Jagat Sastra Milenia (JSM) di Jakarta, serta menulis puisi. Namanya tercantum dalam buku “Apa dan Siapa Penyair Indonesia’ yang diterbitkan Yayasan Hari Puisi Indonesia (2018). Puisinya sudah diterbitkan dalam buku puisi tunggal: “Jendela” (2016), “Winter in Paris” (2017), “Siluet, Senja, dan Jingga” (2019), “Metaverse” (2022), serta "Login Haramain" (2025), di samping lebih dari 60 buku kumpulan puisi bersama penyair lainnya, termasuk buku kumpulan puisi duet bersama penyair Emi Suy berjudul “Algoritma Kesunyian” (2023).

    Riri juga menulis esai dengan beragam topik: sains dan matematika, teknologi dan transformasi digital, ekonomi dan bisnis, pendidikan dan penelitian, yang dibukukan dalam beberapa buku: “Untuk Eksekutif Muda: Paradigma Baru dalam Perubahan Lingkungan Bisnis” (2003), trilogi “Proposisi Teman Ngopi” (2021) yang terdiri tiga buku “Ekonomi, Bisnis, dan Era Digital”, “Pendidikan dan Pengembangan Diri”, dan “Sastra dan Masa Depan Puisi” (2021), serta “Jelajah” (2022). Diperkirakan buku kumpulan esai terbaruya tentang kesusastraan, kesenian, kebudayaan, serta kemanusiaan akan terbit pada tahun 2026.

    Dalam beberapa tahun terakhir ini sejak tahun 2018, Riri Satria aktif menekuni dampak teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence) atau AI) terhadap dunia kesusastraan, terutama puisi. Riri diundang menjadi narasumber untuk membahas topik ini di berbagai acara sastra, antara lain: Seminar Internasional Sastra di Universitas Pakuan, Bogor (2018), Seminar Perayaan Hari Puisi Indonesia, Jakarta (2019), Banjarbaru’s Rainy Day Literary Festival, Banjarbaru Kalimantan Selatan (2019), Seminar Perayaan Hari Puisi Indonesia, Jakarta (2021), Malay Writers and Cultural Festival (MWCF) 2024 di Jambi (2024), Seminar Jambore Sastra Asia Tenggara (JSAT) di Banyuwangi (2024), Seminar Etika Kreasi di Era Digital, Diskusi Hak Cipta dan Filosofi AI yang diselenggarakan oleh Dewan Kesenian Jakarta (2025), serta memberikan kuliah umum tentang topik pada Pertemuan Penyair Nusantara XIII (2025) di Perpustakaan Nasional RI.

    Saat ini Riri Satria menjabat sebagai Komisaris Utama PT. ILCS Pelindo Solusi Digital PSD sejak April 2024, sebuah perusahaan teknologi dalam grup Pelabuhan Indonesia atau Pelindo. Sebelumnya selama 5 tahun Riri menjabat sebagai Komisaris Independen pada PT. Jakarta International Container Terminal (JICT) 2019-2024, sebuah pelabuhan petikemas terbesar di Indonesia yag merupakan joint venture antara Pelabuhan Indonesia dengan Hutchison Port Holdings Hongkong melalui Hutchison Ports Indonesia.

    Riri juga pernah menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Koordinator Politik dan Keamanan Republik Indonesia (Meko Polkam RI) bidang Digital, Siber, dan Ekonomi sejak Oktober 2024 s/d September 2025,

    Riri juga anggota Dewan Juri untuk Indonesia Digital Culture Excellence Award serta Indonesia Human Capital Excellence Award sejak tahun 2021. Riri juga dosen Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, dan mengajar topik Sistem Korporat, Bisnis Digital, Manajemen Strategis Sistem Informasi, serta Metodologi Penelitian untuk program Magister Teknologi Informasi (MTI). Selain itu Riri adalah Anggota Dewan Pertimbangan Ikatan Alumni Universitas Indonesia dan sebelumnya Ketua Ikatan Alumni Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia.

    Konten Populer

    • Pada tahun 2025, transaksi ekonomi digital diperkirakan se besar Rp 1.775 T. Ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan terus berkembang dengan nilai transaksi diprediksi akan mencapai US$124 miliar atau sekitar Rp1.775 triliun pada tahun 2025. Dengan proyeksi tersebut, Indonesia akan berada pada peringkat pertama di ASEAN sebagai negara dengan nilai transaksi ekonomi digital terbesar dengan kontribusi […]

      Jul 02, 2025
    • Mengawali tulisan ini, saya ingin mengucapkan alhamdulillah puji syukur kepada Allah Jalla wa Alaa atas segala karunia di setiap detik dan hela napas pada hamba-hamba-Nya. Saya mengucapkan selamat serta ikut bangga dan bahagia atas amanah baru yang diembankan negara kepada Ketua Komunitas Jagat Sastra Milenia (JSM), abang, sahabat, penyair, sang inspirator Riri Satria sebagai Komisaris Utama […]

      Apr 13, 2024
    • Era digital ini dengan segala kemajuannya seperti kecerdasan buatan, metaverse, bahkan media sosial sederhana pun seperti Facebook ini memiliki potensi dahsyat untuk melakukan rekayasa terhadap persepsi atau perception engineering.   Ya, sekarang eranya post truth society dan dunia penuh dengan yang namanya perseption engineering. Saat ini, perception is the reality, walaupun mereka yang sanggup berpikir […]

      May 27, 2024
    •   oleh: Riri Satria Hari ini adalah Hari Kebangkitan Nasional, 20 Mei 2024. Kita memperingatinya saat ini dengan meresmikan Digital Maritime Development Center (DMDC) PT. Integrasi Logistik Cipta Solusi (ILCS) / Pelindo Solusi Digital (PSD), yang sama-sama kita banggakan. Ini adalah pusat penelitian, pengembangan, dan inovasi solusi digital terintegrasi untuk ekosistem logistik maritim di Indonesia. […]

      May 20, 2024
    • Riri Satria adalah seorang pengamat ekonomi digital dan kreatif, sekaligus pencinta puisi yang lahir di Padang, Sumatera Barat, 14 Mei 1970. Sarjana Ilmu Komputer (S. Kom) dari Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia yang mengambil Magister Manajemen (MM) dari Sekolah Tinggi Manajemen PPM ini tengah menempuh program S3 Doctor of Business Administration (DBA) di Paris School […]

      Nov 14, 2021
    • DOWNLOAD DOKUMEN

      May 17, 2025
    • Mungkinkah seseorang mengeluti 3 profesi sekaligus secara serius dan sepenuh hati?. Bisa. Inilah yang dilakukan oleh Riri Satria, Sang Polymath Di suatu siang, Riri memasuki pelataran Taman Ismail Marzuki (TIM) dengan santai. Berkaos oblong, bercelana jeans serta beralas sandal. Di perjalanan memasuki sebuah ruang sastra, ia bertegur sapa dengan sejumlah seniman yang sedang berkumpul. Tanpa […]

      Jun 06, 2021
    • Assalamu alaikum wr wb. Salam dari Arafah, Mekkah Al Mukarramah. Tahukah sahabat bahwa nama Sukarno sangat terkenal di Arafah? Ya, pohon yang di belakang saya itu disebut oleh orang sini sebagai Pohon Sukarno. Pohon Soekarno di Padang Arafah adalah warisan hijau yang berasal dari usulan Presiden Sukarno saat melaksanakan ibadah haji pada tahun 1955. Usulan […]

      May 27, 2025

    F R I E N D S


    RECENT EVENT

    RECENT EVENT

    play-sharp-fill

    POJOK PODCAST

    KULBIZ SESI 1.3
    By BigThinkersID Host Pinpin Bhaktiar
    Kulbiz adalah tentang kuliah ilmu bisnis secara komprehensif, relevan dan asik 😁🥳🚀🔥
    video
    play-sharp-fill

    Podcast Selengkapnya klik disini...

    Hide picture