Riri Satria Lecturer - Researcher - Poetry & Coffee Lover
Oleh Riri Satria Jujur saja, sebelumnya saya tidak mengenal nama Annisa Resmana Akhmad dalam belantika kepenyairan Indonesia. Ini bisa jadi karena saya yang kurang gaul, atau bisa juga Nisa adalah seorang emerging writer yang sedang naik daun sehingga belum sempat masuk ke dalam “radar” saya. Saya menyaksikan penampilan pertamanya pada acara Pertemuan Penyair Nusantara (PPN) […]
oleh Yon Bayu Wahyono | 28, Sep, 2025 PojokTIM – Semangat para seniman dan budayawan yang tergabung dalam Forum Perjuangan Seniman Sumatera Barat untuk memperjuangkan kembalinya Taman Budaya Sumatera Barat (TBSB) di Kota Padang, patut diacungi jempol. Mereka terus mengadakan kegiatan untuk merawat ingatan publik dan menyeru kepada pemerintah daerah setempat agar segera membangun kembali […]
oleh Yon Bayu Wahyono | 15, Sep, 2025 PojokTIM – Kemunculan teknologi baru, akan menimbulkan kegamangan (anxiety) dari generasi yang merasa sudah bukan zamannya. Ada perasaan takut tersingkir. Kemunculan internet kurang lebih sama dengan televisi di mana dulu sempat diharamkan karena dianggap menjauhkan anak-anak dari masjid. Penyebabnya, sore hari disiarkan film kartun Scooby Doo yang bertepatan dengan jam anak-anak mengaji di […]
PojokTIM – Kehadiran teknologi informasi dan artificial intelligence (AI) membuat banyak hal menjadi usang bahkan tidak dipakai lagi. Oleh karenanya, timbul pertanyaan apakah puisi masih penting di masa depan? Jika pertanyaan itu disodorkan kepada penyair, jawabannya tentu sangat subjektif karena berkaitan dengan kepentingan dan harapannya. Lalu bagaimana jika ditanyakan kepada pakar teknologi digital? Riri Satria […]
oleh Yon Bayu Wahyono | 31, Agu, 2025 PojokTIM —Puisi Shantined berhasil mentransformasi suara “aku” menjadi “kita”, sehingga puisinya bukan hanya ungkapan personal, tetapi juga dialektika kolektif yang merayakan cinta, luka, pengorbanan, dan harapan. Demikian dikatakan Warih Wisatsana saat membahas buku kumpulan puisi “Kita yang Tersisa dari Luka Cuaca” dan kumpulan cerpen “Saga Serigala dan […]
PojokTIM – Di luar ekspektasi! Acara peluncuran awal (soft launching) Majalah PojokTIM berlangsung cukup meriah. Halaman Galeri Buku Bengkel Deklamasi (Teater Tanah Air) milik teaterwan kondang Jose Rizal Manua di kompleks Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (PKJ TIM), Kamis (21/8/2025) berlangsung seru dan dihadiri banyak seniman serta sastrawan. “Selamat atas terbitnya Majalah PojokTIM,” ujar […]
oleh Yon Bayu Wahyono | 23, Jul, 2025 Oleh Riri Satria Perlukah kita – terutama para sastrawan atau penulis sastra: penyair, cerpenis, novelis – takut menghadapi perkembangan teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan? Apakah sastrawan menjadi pihak yang diatur (obyek), atau justru yang mengatur (subyek)? Bagaimana dunia sastra menghadapi semua perkembangan ini? Apakah […]
oleh Yon Bayu Wahyono | 23, Apr, 2025 PojokTIM – Jika penyair mati maka dia kembali pada huruf. Selama masih ada huruf, penyair tetap ada. Kalimat itu diucapkan Sutardji Calzoum Bachri (SCB) untuk mengenang Rara Gendis, penyair dan jurnalis, yang pernah menjadi asistennya. Menurut sastrawan berjuluk Presiden Penyair Indonesia itu, Rara sosok yang tidak pernah membawa kepenyairannya dalam kehidupan […]
oleh Yon Bayu Wahyono | 8, Mar, 2025 PojokTIM – Ruang Teater Wahyu Sihombing, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, seketika senyap ketika Saras Dewi, dosen filsafat Universitas Indonesia yang juga penyair, serta Riri Satria, pakar teknologi dan transformasi digital, memaparkan perkembangan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) yang dapat menggantikan eksistensi manusia. Bukan hanya di bidang pekerjaan, namun juga memengaruhi pola pikir […]
PojokTIM – Angin pertengahan Januari 2025 menyelusup lembut di antara lorong-lorong sepi Lantai 14 Gedung Ali Sadikin, Kompleks Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat. Menambah antusiasme peserta diskusi yang digelar Jagat Sastra Milenia (JSM) di aula Dewan Kesenian Jakarta (DKJ), Rabu (15/1/2025) saat mendengarkan paparan “bergizi” Retna Ariastuti tentang Marcel Proust dan karyanya. Bahasan doktor […]
Oleh: Riri Satria Komunitas pada umumnya tumbuh dari kesamaan-kesamaan dari para pendiri (founder) serta para anggotanya. Komunitas itu dapat berupa komunitas sosial kemanusiaan, kesukaan atau hobbi tertentu, sastra, kesenian, kebudayaan, dan sebagainya. Dengan demikian, banyak komunitas yang berjalan tidak dirancang sebagai sebuah organisasi yang tertata rapi, bahkan pada awalnya banyak yang berbentuk voluntary, yang ternyata berlanjut sampai […]
oleh Yon Bayu Wahyono PojokTIM – Seniman harus memperkuat posisinya agar tidak selalu dikesankan sebagai komunitas yang membutuhkan bantuan negara. Sebaliknya, negara yang membutuhkan seniman untuk mempertahankan budaya yang dimiliki sebagai identitas bangsa di tengah gempuran arus informasi dan perubahan tatanan dunia. “Budaya sebagai culture dalam frame besar adalah bagian terpenting dari sikap nasionalisme kita sebagai suatu bangsa. Kita […]
oleh Yon Bayu Wahyono PojokTIM– Jagat Sastra Milenia (JSM) akan terus mendorong penerbitan karya-karya sastra berkualitas sebagai bentuk kesetiaan pada visi, sekaligus mempertegas misi. Oleh karenanya, selain tetap menjadi rumah belajar, JSM juga berusaha mendekatkan para seniman dengan isu-isu teknologi sebagaimana tema-tema buku terbitan JSM. Komitmen itu disampaikan Ketua JSM Riri Satria pada Festival Dies Miladia […]
oleh : Yon Bayu Wahyono PojokTIM– Bertajuk pra-even, pertemuan pengurus Jagat Sastra Milenia (JSM) bersama sejumlah perwakilan komunitas di Resto Sate & Seafood Senayan, di bilangan Salemba, Jakarta Pusat, Sabtu (16/11/2024) berlangsung serius namun penuh guyonan. Kehadiran sastrawan Naning Scheid yang tinggal di Belgia bersama cerpenis Sasti Gotama menjadi pembeda dari acara-acara sebelumnya. “Kebetulan Naning […]
In-Memoriam Tatan Daniel Oleh: Riri Satria Bang, cepat kali engkau pergi. Sungguh kabar kepergianmu membuat saya dan para sahabatmu lainnya yang sangat banyak itu sangat berduka. Rasanya kami semua sepakat, Abang adalah orang baik, penuh prinsip, sikap, dan berdedikasi dalam memperuangkan kepentingan para seniman, terutama di Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Bang, ketika menulis catatan singkat […]
Pada tahun 2025, transaksi ekonomi digital diperkirakan se besar Rp 1.775 T. Ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan terus berkembang dengan nilai transaksi diprediksi akan mencapai US$124 miliar atau sekitar Rp1.775 triliun pada tahun 2025. Dengan proyeksi tersebut, Indonesia akan berada pada peringkat pertama di ASEAN sebagai negara dengan nilai transaksi ekonomi digital terbesar dengan kontribusi […]
Mengawali tulisan ini, saya ingin mengucapkan alhamdulillah puji syukur kepada Allah Jalla wa Alaa atas segala karunia di setiap detik dan hela napas pada hamba-hamba-Nya. Saya mengucapkan selamat serta ikut bangga dan bahagia atas amanah baru yang diembankan negara kepada Ketua Komunitas Jagat Sastra Milenia (JSM), abang, sahabat, penyair, sang inspirator Riri Satria sebagai Komisaris Utama […]
Era digital ini dengan segala kemajuannya seperti kecerdasan buatan, metaverse, bahkan media sosial sederhana pun seperti Facebook ini memiliki potensi dahsyat untuk melakukan rekayasa terhadap persepsi atau perception engineering. Ya, sekarang eranya post truth society dan dunia penuh dengan yang namanya perseption engineering. Saat ini, perception is the reality, walaupun mereka yang sanggup berpikir […]
oleh: Riri Satria Hari ini adalah Hari Kebangkitan Nasional, 20 Mei 2024. Kita memperingatinya saat ini dengan meresmikan Digital Maritime Development Center (DMDC) PT. Integrasi Logistik Cipta Solusi (ILCS) / Pelindo Solusi Digital (PSD), yang sama-sama kita banggakan. Ini adalah pusat penelitian, pengembangan, dan inovasi solusi digital terintegrasi untuk ekosistem logistik maritim di Indonesia. […]
Riri Satria adalah seorang pengamat ekonomi digital dan kreatif, sekaligus pencinta puisi yang lahir di Padang, Sumatera Barat, 14 Mei 1970. Sarjana Ilmu Komputer (S. Kom) dari Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia yang mengambil Magister Manajemen (MM) dari Sekolah Tinggi Manajemen PPM ini tengah menempuh program S3 Doctor of Business Administration (DBA) di Paris School […]
Mungkinkah seseorang mengeluti 3 profesi sekaligus secara serius dan sepenuh hati?. Bisa. Inilah yang dilakukan oleh Riri Satria, Sang Polymath Di suatu siang, Riri memasuki pelataran Taman Ismail Marzuki (TIM) dengan santai. Berkaos oblong, bercelana jeans serta beralas sandal. Di perjalanan memasuki sebuah ruang sastra, ia bertegur sapa dengan sejumlah seniman yang sedang berkumpul. Tanpa […]
Menarik memahami makna pendidikan dalam budaya Minangkabau. Orang Minang memiliki banyak tempat belajar untuk hidupnya. “Sejatinya kita belajar dari berbagai tempat, yaitu sakola (sekolah), surau (masjid), galanggang (gelanggang), dan pasa (pasar). Di atas semua itu, kita harus mampu belajar dari semua yang ada di dalam, karena pepatah Minang mengatakan bahwa alam takambang jadi guru,” kata Pakar Teknologi Digital, Riri Satria, saat dihubungi majalahelipsis.com terkait […]