Riri Satria Lecturer - Researcher - Poetry & Coffee Lover
Di tengah perkembangan pesat Industri 5.0, integrasi teknologi digital canggih telah menjadi landasan penting dalam meningkatkan manajemen Kesehatan, Keselamatan, dan Lingkungan (HSE). Dalam Konferensi Puncak OSH Asia 2024 yang diadakan di Prama Sanur Beach Hotel, Bali, Pakar Teknologi Digital Riri Satria, menyampaikan presentasi mendalam tentang peran teknologi digital dalam meningkatkan praktik HSE di era Industri 5.0.
Industri 5.0 adalah fase berikutnya dalam evolusi industri, di mana kreativitas manusia dan teknologi canggih berkolaborasi untuk menciptakan sistem yang lebih cerdas dan efisien. Era ini ditandai oleh integrasi teknologi seperti Internet of Things (IoT), kecerdasan buatan (AI), big data, dan robotika. Inovasi-inovasi ini tidak hanya mendorong produktivitas tetapi juga memperkenalkan tantangan dan peluang baru dalam manajemen HSE.
Riri Satria menekankan bahwa seiring dengan adopsi teknologi-teknologi ini, pendekatan tradisional terhadap manajemen HSE harus berkembang. Kompleksitas sistem industri modern menuntut pendekatan yang lebih canggih dan berbasis data untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan pekerja serta perlindungan lingkungan.
Teknologi Digital dalam Manajemen HSE
Riri Satria menyoroti beberapa area kunci di mana teknologi digital merevolusi manajemen HSE, yaitu:
Pertama, Analisis Prediktif dan AI: Dengan memanfaatkan Big Data dan AI, perusahaan kini dapat memprediksi potensi bahaya sebelum terjadi. Analisis prediktif memungkinkan organisasi untuk menganalisis pola data yang dikumpulkan dari berbagai sumber, seperti sensor IoT, untuk mengidentifikasi tren yang mungkin mengindikasikan peningkatan risiko kecelakaan atau kerusakan lingkungan. Pendekatan proaktif ini memungkinkan intervensi yang tepat waktu, mengurangi kemungkinan insiden.
Kedua, IoT dan Pemantauan Real-Time: Perangkat IoT memainkan peran penting dalam pemantauan real-time lingkungan industri. Sensor yang ditempatkan di seluruh tempat kerja dapat terus memantau variabel seperti suhu, kelembaban, kadar gas, dan kinerja mesin. Data ini kemudian dikirimkan ke sistem terpusat, memungkinkan analisis dan respons instan. Dengan cara ini, potensi risiko dapat diidentifikasi dan diatasi secara real-time, meningkatkan keselamatan dan perlindungan lingkungan secara keseluruhan.
Ketiga, Digital Twins: Konsep digital twins, replika virtual dari aset fisik, memungkinkan simulasi dan analisis terperinci dari operasi industri. Riri Satria menjelaskan bahwa dengan menciptakan digital twins dari sistem yang kompleks, perusahaan dapat mensimulasikan berbagai skenario dan menilai dampaknya terhadap keselamatan dan lingkungan. Teknologi ini tidak hanya membantu dalam optimasi desain tetapi juga dalam perencanaan pemeliharaan dan strategi respons darurat.
Tantangan dan Pertimbangan
Meskipun manfaat teknologi digital dalam manajemen HSE sudah jelas, Riri Satria juga mengangkat tantangan yang terkait dengan penerapannya. Salah satu kekhawatiran utama adalah kesenjangan digital, memastikan bahwa semua karyawan, terlepas dari kemampuan teknologi mereka, dapat menggunakan alat-alat ini secara efektif. Selain itu, integrasi teknologi-teknologi ini membutuhkan investasi signifikan dalam infrastruktur dan pelatihan, yang mungkin menjadi tantangan bagi perusahaan-perusahaan kecil.
Riri Satria menekankan pentingnya pendekatan yang seimbang, di mana kemajuan teknologi didukung oleh pendidikan dan pelatihan yang berkelanjutan bagi tenaga kerja. Ia juga menekankan perlunya langkah-langkah keamanan siber yang kuat untuk melindungi data sensitif yang dikumpulkan melalui sistem HSE digital.
Presentasi Riri Satria di Konferensi Puncak OSH Asia menegaskan peran penting teknologi digital dalam masa depan manajemen HSE di Industri 5.0. Seiring industri terus berkembang, adopsi alat digital canggih akan menjadi esensial dalam menciptakan tempat kerja yang lebih aman, efisien, dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Dengan merangkul teknologi-teknologi ini, organisasi dapat tidak hanya melindungi pekerja dan lingkungan mereka, tetapi juga menempatkan diri mereka di garis depan revolusi Industri 5.0.
Staf Khusus Menteri Koordinator Politik dan Keamanan RI bidang Digital, Siber dan Ekonomi - Pakar Teknologi Digital - Pengamat Ekonomi Digital - Komisaris Utama Integrasi Logistik Cipta Solusi (ILCS)/Pelindo Solusi Digital (PSD) - Founder dan CEO Value Alignment Advisory (VA2) - Dosen Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia - Pendiri Jagat Sastra Milenia & SastraMedia.com - Penyair & Penulis - Pencinta Kopi
Era digital ini dengan segala kemajuannya seperti kecerdasan buatan, metaverse, bahkan media sosial sederhana pun seperti Facebook ini memiliki potensi dahsyat untuk melakukan rekayasa terhadap persepsi atau perception engineering. Ya, sekarang eranya post truth society dan dunia penuh dengan yang namanya perseption engineering. Saat ini, perception is the reality, walaupun mereka yang sanggup berpikir kritis […]
Hari ini adalah Hari Kebangkitan Nasional, 20 Mei 2024. Kita memperingatinya saat ini dengan meresmikan Digital Maritime Development Center (DMDC) PT. Integrasi Logistik Cipta Solusi (ILCS) / Pelindo Solusi Digital (PSD), yang sama-sama kita banggakan. Ini adalah pusat penelitian, pengembangan, dan inovasi solusi digital terintegrasi untuk ekosistem logistik maritim di Indonesia. Hari ini kita di […]
Mengawali tulisan ini, saya ingin mengucapkan alhamdulillah puji syukur kepada Allah Jalla wa Alaa atas segala karunia di setiap detik dan hela napas pada hamba-hamba-Nya. Saya mengucapkan selamat serta ikut bangga dan bahagia atas amanah baru yang diembankan negara kepada Ketua Komunitas Jagat Sastra Milenia (JSM), abang, sahabat, penyair, sang inspirator Riri Satria sebagai Komisaris Utama […]
Riri Satria adalah seorang pengamat ekonomi digital dan kreatif, sekaligus pencinta puisi yang lahir di Padang, Sumatera Barat, 14 Mei 1970. Sarjana Ilmu Komputer (S. Kom) dari Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia yang mengambil Magister Manajemen (MM) dari Sekolah Tinggi Manajemen PPM ini tengah menempuh program S3 Doctor of Business Administration (DBA) di Paris School […]
Mungkinkah seseorang mengeluti 3 profesi sekaligus secara serius dan sepenuh hati?. Bisa. Inilah yang dilakukan oleh Riri Satria, Sang Polymath Di suatu siang, Riri memasuki pelataran Taman Ismail Marzuki (TIM) dengan santai. Berkaos oblong, bercelana jeans serta beralas sandal. Di perjalanan memasuki sebuah ruang sastra, ia bertegur sapa dengan sejumlah seniman yang sedang berkumpul. Tanpa […]
Komunitas Jagat Sastra Milenia pada tanggal 10 Oktober 2024 mendatang merayakan Hari Ulang Tahun ke-4. Menyambut hari jadinya itu, Komunitas JSM mengundang penyair-penyair Indonesia mengirim puisi dan karya akan dibukukan. Ketua Komunitas JSM Riri Satria kepada majalahelipsis.com mengatakan, topik antologi puisi itu adalah “Dunia dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG) dalam Puisi.” “Tahun 1980, Lembaga Studi Pembangunan […]
Beri kuliah umum di hadapan 200 mahasiswa Unand, Riri Satria: Generasi Hari Ini Jangan Sampai Jadi Penonton Di Negara Sendiri. Mahasiswa harus jeli dan melek pada perubahan. Perubahan adalah suatu keniscayaan. Dalam menghadapi perubahan itu, ada yang pro dan ada pula yang kontra. “Semua, tentu, tergantung dari sudut pandang mereka. Yang menolak perubahan menurut mereka […]
INFO PEMUATAN KARYA SASTRAMEDIA.COM EDISI MINGGU: 12 Mei 2024 “Erotika Kualasimpang yang Ganjil tak Bertu(h)an” SAJAK Kualasimpang – Raudal Tanjung Banua https://www.sastramedia.com/…/kualasimpang-raudal… Tahun yang Ganjil – Arif Purnama Putra (Arif P. Putra) https://www.sastramedia.com/…/tahun-yang-ganjil-arif… CERPEN Daerah Tak Bertu(h)an – Fakhrunnas MA Jabbar https://www.sastramedia.com/…/daerah-tak-bertuhan… ESAI Erotika Sosial dalam Puisi-Puisi Aslan Abidin – Jusiman Dessirua […]
Menarik memahami makna pendidikan dalam budaya Minangkabau. Orang Minang memiliki banyak tempat belajar untuk hidupnya. “Sejatinya kita belajar dari berbagai tempat, yaitu sakola (sekolah), surau (masjid), galanggang (gelanggang), dan pasa (pasar). Di atas semua itu, kita harus mampu belajar dari semua yang ada di dalam, karena pepatah Minang mengatakan bahwa alam takambang jadi guru,” kata Pakar Teknologi Digital, Riri Satria, saat dihubungi majalahelipsis.com terkait […]
Banyak hal baru bermunculan saat ini yang mungkin sebelumnya tidak terbayangkan oleh masyarakat banyak, misalnya algoritma bahkan yang artificial intelligence sudah menjadi bagian dari hidup sehari-hari. Selain itu, juga ada yang namanya cryptocurrency, dan sebagainya. “Tantangan terbesar untuk sukses memasuki era ekonomi digital dan melakukan tranformasi digital hari ini terletak pada diri kita sendiri, yaitu mengubah mindset. Tanpa growth mindset, kita akan sulit […]
Obrolan saya (narasumber) dengan Maudy Koesnaedi (host), soal penerapan immersive technology atau virtual reality untuk Museum, pada podcast Dinas Kebudayaan Jakarta