Riri Satria Lecturer - Researcher - Poetry & Coffee Lover
Berbicara tentang transformasi digital dalam era ekonomi dan masyarakat digital saat ini, sejatinya tidak hanya membahas persoalan teknologi semata, tetapi juga penting memerhatikan business model, business strategy, organization design, sampai dengan human capital, dan corporate culture.
“Semua itu harus terintegrasi dalam tahap transformasi digital tersebut. Bayangkan, ketika perusahaan sudah membeli teknologi canggih terbaru, namun manusianya tidak mampu menjalankannya dengan baik, bahkan budaya organisasi pun tidak bisa mengadopsi penggunaan teknologi baru tersebut, maka teknologi tidak akan menjadi ujung tombak inovasi, melainkan bisa jadi sumber pemborosan anggaran, bahkan sumber malapetaka dalam beberapa kasus,” demikian dikatakan Pengamat Transformasi Teknologi Digital, Riri Satria, ketika hadir sebagai pembicara pada sesi seminar di acara puncak Penganugerahan Human Capital on Resilience Excellent Award (HCREA) 2024, Kamis (1/8/2024), di Ballroom Sentral Cawang Hotel Jakarta.
Riri Satria menyampaikan presentasinya dengan judul “Human Resource Management (HRM) 5.0 and Future Skills in Industry 5.0”. Secara ringkas dia mengatakan bahwa HRM 5.0 melibatkan teknologi terkini dalam prosesnya, yaitu kecerdasan buatan atau arificial intelligence (AI), blockchain, data science untuk HR analytics, serta metaverse.
“Walaupun menggunakan teknologi terkini, namun tetap tujuannya semakin memanusiakan manusia, yaitu membawa manusia mampu mengoptimalkan kemampuannya dalam value creation atau inovasi menggunakan high order thinking skills atau HOTS,” ujar Riri Satria yang juga Komisaris Utama PT. Integrasi Logistik Cipta Solusi/Pelindo Solusi Digital.
Pada kesempatan itu, Riri Satria didaulat menyerahkan penghargaan secara simbolis kepada sejumlah perusahaan dalam beberapa kategori dalam kegiatan itu.
Anugerah bergengsi tersebut diberikan Majalah First Indonesia dan tahun-tahun sebelumnya Riri Satria bertindak sebagai dewan juri, namun karena kesibukan yang padat kali ini Riri tampil sebagai pembicara.
Human Capital on Resilience Excellent Award (HCREA) merupakan ajang penganugerahan untuk perusahaan dengan praktik manajemen SDM terbaik di Indonesia dan bersedia untuk ikut dievaluasi.
Di sesi penutupan, Riri Satria membacakan sebuah puisi dengan tema perubahan, di mana setidaknya ada empat sikap manusia menghadapi perubahan, yaitu menolak perubahan, hanya menjadi penonton perubahan, mampu mengikuti perubahan, serta pencipta perubahan.
“Kelihatannya hadirnya puisi dalam acara ini menjadi sebuah kejutan, dan alhamdulillah, ternyata mendapat sambutan hangat dan meriah dari peserta seminar yang hampir 200 orang berupa eksekutif bisnis di Jakarta,” ujar Riri Satria yang sehari-hari berkecimpung dalam dunia ekonomi dan transformasi digital serta berprofesi sebagai dosen Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia.
Menurut Riri Satria, sejatinya puisi harus sampai dan dibacakan di semua kalangan, tidak hanya dibacakan penyair di depan para penyair.
“Puisi juga harus hadir di kalangan eksekutif bisnis dan ekonomi karena dia akan menjaga sisi kemanusiaan kita,” tambahnya
Staf Khusus Menteri Koordinator Politik dan Keamanan RI bidang Digital, Siber dan Ekonomi - Pakar Teknologi Digital - Pengamat Ekonomi Digital - Komisaris Utama Integrasi Logistik Cipta Solusi (ILCS)/Pelindo Solusi Digital (PSD) - Founder dan CEO Value Alignment Advisory (VA2) - Dosen Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia - Pendiri Jagat Sastra Milenia & SastraMedia.com - Penyair & Penulis - Pencinta Kopi
Era digital ini dengan segala kemajuannya seperti kecerdasan buatan, metaverse, bahkan media sosial sederhana pun seperti Facebook ini memiliki potensi dahsyat untuk melakukan rekayasa terhadap persepsi atau perception engineering. Ya, sekarang eranya post truth society dan dunia penuh dengan yang namanya perseption engineering. Saat ini, perception is the reality, walaupun mereka yang sanggup berpikir kritis […]
Hari ini adalah Hari Kebangkitan Nasional, 20 Mei 2024. Kita memperingatinya saat ini dengan meresmikan Digital Maritime Development Center (DMDC) PT. Integrasi Logistik Cipta Solusi (ILCS) / Pelindo Solusi Digital (PSD), yang sama-sama kita banggakan. Ini adalah pusat penelitian, pengembangan, dan inovasi solusi digital terintegrasi untuk ekosistem logistik maritim di Indonesia. Hari ini kita di […]
Mengawali tulisan ini, saya ingin mengucapkan alhamdulillah puji syukur kepada Allah Jalla wa Alaa atas segala karunia di setiap detik dan hela napas pada hamba-hamba-Nya. Saya mengucapkan selamat serta ikut bangga dan bahagia atas amanah baru yang diembankan negara kepada Ketua Komunitas Jagat Sastra Milenia (JSM), abang, sahabat, penyair, sang inspirator Riri Satria sebagai Komisaris Utama […]
Riri Satria adalah seorang pengamat ekonomi digital dan kreatif, sekaligus pencinta puisi yang lahir di Padang, Sumatera Barat, 14 Mei 1970. Sarjana Ilmu Komputer (S. Kom) dari Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia yang mengambil Magister Manajemen (MM) dari Sekolah Tinggi Manajemen PPM ini tengah menempuh program S3 Doctor of Business Administration (DBA) di Paris School […]
Mungkinkah seseorang mengeluti 3 profesi sekaligus secara serius dan sepenuh hati?. Bisa. Inilah yang dilakukan oleh Riri Satria, Sang Polymath Di suatu siang, Riri memasuki pelataran Taman Ismail Marzuki (TIM) dengan santai. Berkaos oblong, bercelana jeans serta beralas sandal. Di perjalanan memasuki sebuah ruang sastra, ia bertegur sapa dengan sejumlah seniman yang sedang berkumpul. Tanpa […]
Komunitas Jagat Sastra Milenia pada tanggal 10 Oktober 2024 mendatang merayakan Hari Ulang Tahun ke-4. Menyambut hari jadinya itu, Komunitas JSM mengundang penyair-penyair Indonesia mengirim puisi dan karya akan dibukukan. Ketua Komunitas JSM Riri Satria kepada majalahelipsis.com mengatakan, topik antologi puisi itu adalah “Dunia dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG) dalam Puisi.” “Tahun 1980, Lembaga Studi Pembangunan […]
Beri kuliah umum di hadapan 200 mahasiswa Unand, Riri Satria: Generasi Hari Ini Jangan Sampai Jadi Penonton Di Negara Sendiri. Mahasiswa harus jeli dan melek pada perubahan. Perubahan adalah suatu keniscayaan. Dalam menghadapi perubahan itu, ada yang pro dan ada pula yang kontra. “Semua, tentu, tergantung dari sudut pandang mereka. Yang menolak perubahan menurut mereka […]
INFO PEMUATAN KARYA SASTRAMEDIA.COM EDISI MINGGU: 12 Mei 2024 “Erotika Kualasimpang yang Ganjil tak Bertu(h)an” SAJAK Kualasimpang – Raudal Tanjung Banua https://www.sastramedia.com/…/kualasimpang-raudal… Tahun yang Ganjil – Arif Purnama Putra (Arif P. Putra) https://www.sastramedia.com/…/tahun-yang-ganjil-arif… CERPEN Daerah Tak Bertu(h)an – Fakhrunnas MA Jabbar https://www.sastramedia.com/…/daerah-tak-bertuhan… ESAI Erotika Sosial dalam Puisi-Puisi Aslan Abidin – Jusiman Dessirua […]
Menarik memahami makna pendidikan dalam budaya Minangkabau. Orang Minang memiliki banyak tempat belajar untuk hidupnya. “Sejatinya kita belajar dari berbagai tempat, yaitu sakola (sekolah), surau (masjid), galanggang (gelanggang), dan pasa (pasar). Di atas semua itu, kita harus mampu belajar dari semua yang ada di dalam, karena pepatah Minang mengatakan bahwa alam takambang jadi guru,” kata Pakar Teknologi Digital, Riri Satria, saat dihubungi majalahelipsis.com terkait […]
Banyak hal baru bermunculan saat ini yang mungkin sebelumnya tidak terbayangkan oleh masyarakat banyak, misalnya algoritma bahkan yang artificial intelligence sudah menjadi bagian dari hidup sehari-hari. Selain itu, juga ada yang namanya cryptocurrency, dan sebagainya. “Tantangan terbesar untuk sukses memasuki era ekonomi digital dan melakukan tranformasi digital hari ini terletak pada diri kita sendiri, yaitu mengubah mindset. Tanpa growth mindset, kita akan sulit […]
Obrolan saya (narasumber) dengan Maudy Koesnaedi (host), soal penerapan immersive technology atau virtual reality untuk Museum, pada podcast Dinas Kebudayaan Jakarta